Kamis, 18 April 2024

Kades Padang Garugur Kab. Palas Irham Habibi Harahap Memberikan Apresiasi Pada Kegiatan Halal Bil Halal Oleh Al-Washliyah Se-Tabagsel


PADANG LAWAS,- Halal Bi Halal, Rajut Silaturrahim Warga Washliyah dan Promosikan Candi Si Djorang Belangah di Desa Padang Garugur Kecamatan Barumun Tengah Kabupaten Padang Lawas. Rabu, (17/04/2024).


Al-Wasliyah mengadakan acara halal bil halal diikuti  dan di hadiri beberapa para Tokoh Al-Washliyah yakni tokoh mahasiswa di antaranya Ustadz Ilham, Ustadz Umar, Sahala Pohan, Samaruddin Nst, Hasan Basri, Mara Husin nasution Saut Marito dan lain-lain. 


Amirullah Husin Selaku Koordinator Acara Halal Bilhalal Se-Tabagsel menyampaikan bahwa acara ini bertujuan untuk menumbuhkan sikap persatuan dan kesatuan yang kuat serta menjaga silaturahmi antar warga Al-washliyah Se-Tabagsel, sehingga setelah acara ini diadakan para kader diharapkan mampu memberikan kontribusi yang nyata dan ikut andil dalam pembangunan di daerah Tapanuli Bagian Selatan di berbagai sektor yaitu andil dalam pembangunan di sektor Pendidikan, Dakwah, Amal Sosial, dan pengembangan Ekonomi masyarakat serta pariwisata. Selasa, 16/04/2024


Amirullah Husin melanjutkan  bahwa acara halal bil halal yang diselenggarakan di Candi Si Djoreng Belangah Desa Padang Garugur Kec. Barumun Tengah Kab. Padang Lawas. Pemilihan lokasi sengaja kita lakukan di Desa Padang Garugur, karena merupakan salah satu Desa Wisata di Kabupaten Padang Lawas. Lewat kegiatan ini, kita mau mempromosikan serta menunjukkan kepada seluruh masyarakat Indonesia bahwa di desa Padang Garugur ada beberapa situs peninggalan sejarah yang perlu digali dan keindahannya begitu menarik untuk dikunjungi yang tidak kalah dengan kota-kota lainnya. Menurut bebrapa informasi Candi Si Djoreng Belangah sudah di berumur ribuan tahun lamanya dan juga punya nilai sejarah peradaban manusia sebelumnya. Sehingga, patut kita menjaga dan melestarikan cagar budaya tersebut dan berharap pemerintah daerah dan pemerintah pusat mau bersinergi dengan kami untuk menjaga memelihara serta mempromosikan Candi, sehingga kedepannya mampu menarik minat wisatawan di seluruh Indonesia ke daerah kita.


Irham Habibi Harahap, M.Pd Selaku Kepala Desa Padang Garugur Kec. Barumun Tengah Kab. Palas memberikan rasa terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tinnginyanya kepada Para Kader Himmah, Kader IPA dan Kader Organisasi Otonom Al Washliyah lainnya yang turut andil dalam mempromosikan tempat-tempat wisata di daerah khususnya di Desa Padang Garugur.


Candi Si Djoreng Belangah yang terletak di Desa Padang Garugur merupakan salah satu kawasan Desa Berdasarkan Keputusan Bupati Padang Lawas Nomor: 100.3.3.2/313/KPTS/2023 Tentang Perubahan Atas Keputusan Bupati Padang Lawas Nomor; 556/355/KPTS/2022 Tentang Penetepan Kawasan Desa Wisata. Ditetapkannya keputusan ini memberikan ruang baru kepada Desa Padang Garugur untuk menjaga, melestarikannya serta mempromosikan kepada masyarakat luas untuk berkunjung ke situs-situs yang ada di Desa ini. Kita yakin peran aktif masyarakat, apalagi kalangan pelajar dan mahasiswa sebagai promotor pembangunan dapat membawa perubahan yang signifikan dan kemajuan bagi masyarakat Desa. Oleh karenanya, kehadiran warga Washliyah pada kegiatan Halal Bi Halal ini menjadi ajang silaturrahim dan pengetahuan yang sesungguhnya dimana sebelumnya Candi ini pernah diklaim sebagai Candi Tandihat. Padahal, baik dari segi histori maupun wilayah itu tidak ada. Sehingga kedatangan para tamu-tamu kaum terpelajar ini dapat kita berikan pencerahan agar tidak adalagi kekeiruan informasi di belakang hari.


Di samping itu, saya juga mengajak para mahasiswa untuk terlibat menulis dengan menggali informasi lewat jurnal, skripsi dan artikel lainnya agar generasi berikutnya mengetahui tentang keberadaan situs-situs yang ada di Desa Padang Garugur ini. Secara pribadi, bagi mahasiswa dan individu yang berhasil menulis situs sejarah ini akan saya berikan bonus sebagai bentuk penghargaan bagi yang bersangkutan. Tidak hanya terpaut dalam penulisan, kepada rekan-rekan mahasiswa dan warga Al Washliyah, saya juga mengajak supaya nantinya kita buat kegiatan pestival budaya sebagai bentuk pengenalan budaya-budaya yang ada di Desa sekaligus promosi situs sejarah-sejarah lainnya. Oleh karena itu, kunjungan ini merupakan suatu kehormatan semoga Washliyah Hidup Zaman Berzaman.*(AIS)

Previous Post
Next Post